Jakarta, EKOIN.CO — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyulap kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Sudirman-Thamrin menjadi panggung pertunjukan budaya kolosal mulai Juni 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta.
Kebijakan ini diumumkan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Moch. Miftahulloh Tamary, pada Rabu (23/4/2025), seperti dikutip dari Antara. Ia menyampaikan bahwa kegiatan budaya ini akan berlangsung secara rutin hingga puncaknya pada 22 Juni 2027, dalam rangka menyongsong peringatan 500 tahun Jakarta.
“Gubernur dan Wakil Gubernur ingin CFD menjadi panggung besar. Misalnya di Bundaran HI akan ada pergelaran tradisional,” ujar Miftahulloh.
Pertunjukan tersebut akan melibatkan setidaknya 1.000 seniman dari berbagai komunitas budaya, menyapa warga yang hadir dari Bundaran Hotel Indonesia hingga sepanjang koridor CFD yang kerap digunakan sebagai ruang publik terbuka oleh pelari dan pesepeda.
Transisi dari ruang publik menjadi panggung budaya akan diatur dengan pendekatan inklusif. Miftahulloh menjelaskan bahwa festival ini tidak hanya menjadi bagian dari perayaan ulang tahun Jakarta, tetapi juga bentuk apresiasi terhadap budaya Betawi dan ragam kebudayaan nusantara yang hidup di Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, turut menyampaikan rencana besar ini dalam kegiatan halal bihalal bersama Koordinatoriat Wartawan Balaikota dan DPRD Jakarta (Balkoters) di Balaikota pada Rabu (9/4/2025).
“Jadi, saat ini kami sedang mempersiapkan pengerahan komunitas seni budaya, olahraga, dan lainnya untuk meramaikan hajatan CFD Thamrin-Sudirman,” ujar Rano Karno.
Ia menambahkan, penampilan akan digelar setidaknya sebulan sekali, dan frekuensinya akan meningkat menjelang 2027. “Setiap tampilan, kami hadirkan sekelompok komunitas dengan jumlah rata-rata seribu orang. Hingga saat ini sudah ada beberapa komunitas yang menyatakan kesiapan mereka,” jelas Rano, yang hadir bersama Staf Khusus Gubernur Bidang Komunikasi Publik Chico Hakim, Plt Kepala Biro Kepala Daerah Fanny Juniadi Panjaitan, dan Ketua Balkoters Sammy Edward Wattimena.
Festival ini juga menjadi titik awal untuk menjadikan Jakarta sebagai tuan rumah Festival Folklore Internasional. Meski rincian acaranya masih disusun, suasana CFD dipastikan berubah secara menyeluruh menjadi ruang perayaan rakyat yang terbuka.
“Menuju 500 tahun Jakarta dan juga kota global, kami tidak hanya mengundang warga Jakarta saja, tetapi juga perwakilan dari kedutaan besar negara-negara ASEAN,” tambah Miftahulloh.
Tak berhenti di kawasan CFD, rangkaian perayaan juga akan digelar di Monumen Nasional (Monas) dalam bentuk Lebaran Betawi pada 25 hingga 27 April 2025. Acara tersebut akan diisi dengan sajian kuliner khas, parade budaya, hingga pertunjukan seni rakyat.